Detail Cantuman

ABSTRAK
Perikanan budidaya di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur masih tumbuh dan memungkinkan untuk dikembangkan. Diperlukan upaya mengidentifikasi potensi perikanan di wilayah tersebut agar penyuluhan tepat sasaran dan tercapai tujuan. Tujuan penelitian adalah mengkaji potensi dan permasalahan perikanan budidaya di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Penelitian dilakukan pada Maret sampai Mei 2019 menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Pengambilan data yaitu data-data terkait pengelolaan perikanan budidaya yang dikumpulkan di lapangan, diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dokumentasi serta FGD (focus group discussion) dengan pemangku kepentingan terkait. Potensi lahan yang dimiliki Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur untuk kolam tetap adalah 9.690 hektar, dan sudah dimanfaatkan hanya 1.755,40 hektar. Kolam tidak tetap potensi lahan yang dimiliki adalah 12.150 hektar dan yang dimanfaatkan hanya 818,50 hektar. Sehingga, pemanfaatan lahan untuk kegiatan perikanan budidaya baru mencapai 2.573,90 hektar atau sekitar 11,79% dari 21.840 hektar lahan potensi yang tersedia. Secara umum, aktivitas perikanan budidaya di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur telah menunjukkan kinerja yang baik. Namun demikian, dalam pengelolaannya masih dihadapkan pada permasalahan yang menyebabkan lemahnya sistem pengelolaan perikanan budidaya. Untuk dapat mengelola perikanan budidaya dengan baik dan efektif, potensi serta permasalahan perlu diidentifikasi serta dikaji lebih lanjut secara menyeluruh. Dengan demikian, penelitian dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif ini adalah untuk mengkaji potensi dan permasalahan perikanan budidaya yang ada di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Kajian potensi dan permasalahan yang dihasilkan adalah tahap awal dari pengelolaan perikanan budidaya. Hasil kajian juga dapat menentukan strategi maupun perumusan kebijakan perikanan budidaya relevan, yang dapat diambil kemudian oleh pemangku kepentingan terkait.